Untuk Kau Yang Spesial

Untuk kau yang spesial hari ini, atau mungkin hari ini yang spesial untukmu.

Sekali lagi, di hari yang spesial untukmu ini aku hanya bisa mengucapkan kata itu untukmu, tapi aku selalu berharap bisa bersanding denganmu, aku berharap melewati hari ini bersamamu, aku berharap kau tak pernah mencampakanku bagai angin yang berlalu. Tapi semuanya sudah terjadi.

Mungkin aku bukanlah orang yang spesial untukmu, bahkan di hari yang spesial untukmu ini, tapi aku tahu dulu aku pernah menjadi seseorang yang spesial untukmu, tapi sayangnya itu dulu, tak apa. Asal kau tahu, kau selalau menjadi yang spesial untukku. SELALU.

Saat aku mengatakan kata selalu, itu artinya setiap saat, setiap waktu, setiap detik, setiap musim berganti, musim semi berganti panas, panas berganti gugur, gugur berganti dingin, dan begitu seterusnya, sayang sekali tidak ada musim-musim itu disini, dan aku juga gak tahu apakah urutan musim itu benar atau enggak. Tapi tetap, saat aku bilang selalu itu artinya benar-benar selalu.

Selamat ulang tahun.

Maafkan aku yang tak memberikan apapun padamu, bukan karena aku pelit atau gak mau modal atau apapun itu, tapi karena kau tak memintanya, aku ingin memberikanmu sesuatu tapi aku ragu, aku tak tahu apa maumu, kau selalu membuatku bingung saat kau katakan terserah ataupun sungkan menerima hadiah dariku--seperti biasanya.

Mungkin kau mengira kalau aku tahu ulang tahunmu dari facebook, tapi sayangnya kau salah, karena sebenarnya aku selalu mengingatnya, aku selalu mengingat tanggal lahirmu, aku selalu berusaha mengucapkannya seperti saat ini.

Tadi malam pun aku menunggu datangnya tengah malam, menunggu waktu kembali kosong-kosong-titik-dua-kosong-kosong, menunggu hari berganti, hanya untuk mengucapkan "Selamat ulang tahun" padamu, tapi sayangnya aku ketiduran (maafkan aku), tapi kau tahu itu--aku ketiduran--artinya apa? Ya, mungkin aku lelah, mungkin itulah artinya, dalam artian yang sebenarnya ataupun hanya kiasan belaka. Yang jelas aku lelah.

Aku lelah mengingatmu selalu, aku lelah mengingat senyum manismu, aku lelah menjadi seseorang yang terus mengagumimu, aku lelah menjadi seseorang yang selalu mendambakanmu, aku lelah, aku lelah, aku payah, aku merasa kau telah mengutukku sampai ke sela-sela sel terkecil dalam tubuhku untuk selalu mengingatmu.

Ya, cukup sekian, semoga selalu di berikan keberkahan untukmu (dan untukku tentunya), akhir kata wasalamualaikum warrahmatullahi wabarakatu.

Dari-orang-yang-selalu-merindukanmu, Aku, kau tahu siapa aku?

Nb:

-Salam buat ibumu, juga ayahmu, juga kakakmu, juga kakakmu yang satunya lagi, dan tolong jangan sampaikan salamku ini.

-Oh ya, apakah kau punya uang sekitar 50 dollar, kalau punya bolelah aku berhutang (titik dua kurung tutup).

-Aku cuma bercanda soal aku mau berhutang.

-Selamat ulang tahun

***

Yah, itu surat terbukaku untuk orang yang spesial, tadinya aku ingin menulisnya dan mengirim langsung ke alamat rumahnya tapi aku lupa alamatnya, dan jika aku mengirimnya juga akan tetap menjadi surat terbuka karena saat sampai padanya pasti juga akan di buka, gak mungkin kan akan dibiarkan terus tertutup.

Lagipula aku juga gak enak ngirim surat doang tanpa di kasih hadiah apa gitu, seperti yang aku katakan dalam surat tadi, aku gak mau ngirim hadiah karena aku selalu bingung saat aku bertanya "Kamu mau minta hadiah apa?" Dia selalu jawab "TERSERAH".

Padahal dia sendiri yang minta, aku ngucapin selamat ulang tahun gitu, dia tanya "Masa ucapan doang, hadiahnya mana dong?" Yaudah kan aku tanya minta apa, lah dia malah jawab terserah, kan aku gak tahu apa maunya.

Saat ulang tahunnya, pernah aku kasih kado, aku bungkus rapi gitu yang ada gambar bunga-bunga tujuh rupa, aku kasih kepadanya. Isi kado itu adalah "tisu-basah-satu-pack-gede-dari-minimarket" saat dia menerimanya wajahnya seneng gitu, tapi pas dia buka dan lihat isinya raut wajahnya berubah seolah-olah dia mengatakan "apa ini? Untuk apa kau berikan ini padaku? Apakah ini laku jika di jual mahal?"

Padahal cewek itu biasanya kan bawa tisu kemana-mana, jadi wajar kan kalau aku kasih tisu, dan itu tisu bukan sembarang tisu, itu tisu basah loh, tisu ajaib yang selalu terasa dingin.

Dan setelah aku kasih hadiah itu dia gak pernah balas smsku, gak pernah mau ketemu denganku, entah lenyap kemana, tertelan bumi atau diculik gendruwo atau masuk ke blackhole, atau apalah aku gak tahu.

Bingung kan kalau kayak gitu? Padahal kalau dia mau apa tinggal bilang gitu gak usah pake terserah pasti juga aku beliin dan aku gak pake bingung gitu jadinya, ya biarlah mungkin begitulah cewek, susah dimengerti.

Btw, aku juga udah lama gak kontak-kontakan sama dia, dan aku sms tadi pagi hanya ngucapin itu doang, karena aku ingat tanggal lahirnya, ingat wetonnya, ingat shionya. Walaupun aku tak mengucapkanya waktu pergantian hari, setidaknya aku sudah mengucapkanya tadi pagi, kan. sepertinya tadi pukul 04:40 dia juga belum bangun, jadi mungkin dia mengira aku mengucapkanya tengah malam.

Sayangnya dia juga gak balas lagi, dia gak punya pulsa, dia balas pake fitur pesan langsung di facebook. Yaudah aku juga gak balas karena niatku cuma ngucapin ulang tahun saja, tidak lebih, aku ingin melupakannya. Selamanya.

Aku dan Dia hidup bahagia selamanya.

Komentar

  1. Dia mungkin pengen ngetes kamu ngerti gak yang dia suka.. gitu..

    Biasanya cewek suka dikasih hadiah boneka.. Terus digantungin puisi kah apa gitu.. Tapi tergantung orangnya juga sih..
    Sabar ya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. oh gitu ya, andai sajaaku tau
      iya kayaknya bagus deh kalau di coba

      Hapus
  2. Hmm kalau cewek udah bilang 'terserah' itu horor banget bagi cowok karena katanya kata terserah itu memusingkan takutnya dilakuin salah nggak di lakuin makin salah.. sabar ajeeee :D

    BalasHapus
  3. Pukpuk saja dehh semoga doi baca yeee

    BalasHapus
  4. Waduh surat kategori baper, nih. Ya cewek emang suka gitu, kalo ditanya mau dikasih kado apa selalu jawabnya terserah. Tapi gue nggak, sih. Mentok juga minta tembok cina. Muehehe.
    Yah, selamat ulang tahun, deh, ya, buat wanita spesial kamu. Semoga panjang kuat dan tahan lama.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya emang baper banget nih...
      panjang kuat dan tahan lama? apaan sih nih Hhahaha

      Hapus
  5. Kalau cewek udah jawab "terserah" kasih aja lipstick Maybelline warna pink, pasti gak ditolak. Serius. :))

    BalasHapus
  6. Kalau cewek udah jawab "terserah" kasih aja lipstick Maybelline warna pink, pasti gak ditolak. Serius. :))

    BalasHapus
  7. Waahh..kelepek,kelepek baca surat terbukanya.
    saya pun merasakan hal serupa..lelah utk terus mengingatnya dan apapun tentangnya

    BalasHapus
  8. Saya terharu saat ingat ulang tahun bukan karena facebook tapi karena selalu mengingatnya Muhai... Semoga bahagia aja deh ya... hehehehehe :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. termakasih atas keterharuanya... ya begitulah

      Hapus
  9. -___- tisyu buat hadiah ultah? Lalu dia nggak bales-bales sms lagi?
    Yaaaaaaa eeeeaaaaaalllaaaaaaaaahhhhh........
    Hadeeeuuh.

    BalasHapus
  10. kalo kata aku sih sebuah ucapan dan doa juga kayanya udah cukup bagus untuk hari spesial nya si dia, ya walaupun tanpa kado hehe

    BalasHapus
  11. pilihan yang bijak. daripada kirim langsung ke rumahnya, mending di blog aja bukanya.

    BalasHapus
  12. Surat terbukanya manis banget, man :')

    Yah, cewek emang ribet ya kalau ditanya mau apa jaawabnya terserah -_- giliran dikasih tisu basah segepok, kayak gimana gitu.

    yaudah, nggapapa. besok ada yang lebih baik kok :))

    BalasHapus
  13. wah semoga lu bsia kembali kontek2an lagi sama doi

    BalasHapus
  14. padahal lumayan yah dikasi tisu basah gratis
    tapi kayaknya lu kurang peka deh sama doi

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya aku bahkan gak tahu apa arti dari kata peka

      Hapus
  15. Tulisan suratnya, ahhh bikin baper, uwuww~

    Hmm cewe memang gitu. Jawabnya terserah. Tapi nggak terima dengan apa yg diberi. Susah nebak isi hati cewe.
    Semoga dia baca ya, :))

    BalasHapus
  16. Duy~ Suratnya so sweet. Tapi langsung rusak gara-gara baca paragraf tissue. Tissue ajaib :D
    Mungkin dia bingung pas ditanya mau kado apa, mau yang mahal takut dibilang matre. Jadinya bilang terserah deh. Sama sekalian mau liat usaha kamu juga sih, mau liat kamu bener-bener memahami kesukaannya apa enggak.
    Ya, selamat ulang tahun ya buat wanita spesialnya :)))

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha rusak banget ya kayaknya, padahal tisu ajaib loh

      Hapus
  17. Waduh.. jangan2 dia terperangkap di bungkus tisu basah itu.

    BalasHapus
  18. Kok cerita'a mirip kaya pengalaman saya Man :/

    BalasHapus
  19. Aku kan juga abis ulang tahun.. Kok gak dibikin surat juga?
    *ehh ini gimana deh.. wkwkkwkw

    BalasHapus
  20. Wah suratnya wkwk.. nulis di blog emang bisa jadi solusi terbaik ya di saat tidak bs merealisasikannya di dunia nyata

    BalasHapus
  21. mantap dah.. tapi semoga dia mengerti :)

    BalasHapus
  22. Muhae, kamu benar2 tidak tau, pura2 tidak tau, atau baru tau. Kalau yang namanya makhluk yang bernama perempuan itu paling identik dengan kata “TERSERAH” bila dihadapkan pada sebuah pilihan ??? Kedepannya bijaklah dalam menentukan sikap bila mendapatkan jawaban “TERSERAH” dari seorang perempuan.. Heuuuu

    BalasHapus
  23. Ow... ow... ow....
    so spicy..... (karena kalo gue bilang so sweet entar dikira homo lagi)
    keadaan kita sama, Bro...
    gue juga lagi kayak gitu....

    Pikiran cewek memang susah ditebak, Bro...
    kalo elo memang niat, jangan nyerah, Bro...
    kalo butuh saran tinggal hubungi gue aja.... (udah kayak agen jodoh aja gue)

    BalasHapus
  24. Hai :)

    Ini ya surat untuk Lara Jean? hehe

    BalasHapus
  25. Lama nggak pernah main kesini weh....
    Tambah rame aja nih sekarang.....

    BalasHapus
  26. Lama nggak pernah main kesini weh....
    Tambah rame aja nih sekarang.....

    BalasHapus

Posting Komentar

"Berkomentarlah." begitu kata Jackh Linborginh